Hai Sobat, pernah terlintas di benakmu, "Apakah aku bisa ya, mimpi ketemu Baginda Nabi Muhammad SAW?"
Jujur, pertanyaan ini sering banget muncul. Banyak yang menganggap itu keajaiban luar biasa yang hanya bisa diraih oleh para wali atau ulama besar. Tapi, tahukah kamu? Menurut Habib Abdallah Bin Ja'far Assegaf, mimpi indah itu sangat mungkin!
Jangan buru-buru bilang mustahil, karena jawabannya ada di diri kita sendiri: Mau atau tidak?
Kenapa Kamu Harus Yakin Bisa?
Nabi Muhammad SAW sendiri pernah bersabda, "Siapa yang bermimpi aku di dalam tidurnya, maka dia sungguh telah melihat aku, karena setan tidak akan bisa menyerupai aku." (HR. Bukhari dan Muslim).
Ini adalah garansi langsung dari beliau! Jadi, secara syariat, pintunya terbuka lebar.
Untuk lebih meyakinkan, coba deh simak kisah yang super inspiratif ini, yang diambil dari Kitab Maulid Adiba/Berjanji:
Kisah yang Bikin Kita Malu (Tapi Terharu!)
Dikisahkan ada seorang bapak non-muslim yang tinggal bersebelahan dengan tetangga muslim. Setiap malam Jumat, ia selalu mendengar suara lantunan indah pembacaan Maulid Nabi dari rumah sebelah. Mungkin awalnya dia cuma dengar sambil lalu, tapi namanya selawat dan maulid, siapa sih yang nggak 'adem' mendengarnya?
Sampai suatu malam, si bapak non-muslim ini bermimpi. Dalam mimpinya, ia melihat ada acara besar di rumah tetangganya. Ia melihat orang-orang datang, dan yang paling mencuri perhatian adalah sosok bercahaya, ganteng, dan menawan: Baginda Nabi Muhammad SAW.
Penasaran, ia minta izin masuk. Ia pun bertemu dengan Rasulullah!
"Ya Nabi," tanyanya, "Kenapa Engkau izinkan saya yang bukan muslim ini untuk bertemu?"
Tahukah kamu jawaban Nabi dalam mimpi itu?
"Saya yakin, kamu akan masuk ke dalam Islam."
Masya Allah. Seketika itu juga, bapak tersebut mengucapkan dua kalimat syahadat di dalam mimpinya!
Saat ia terbangun, kaget luar biasa! Ternyata rumahnya sudah dihiasi lampion-lampion meriah. Siapa yang menghiasi? Ternyata istrinya! Istrinya pun bercerita bahwa ia juga bermimpi, dan Nabi Muhammad SAW memberitahunya, "Suamimu sudah masuk Islam." Istrinya pun lebih dulu bersyahadat dan langsung menyiapkan perayaan!
Coba pikirkan: Seorang non-muslim yang 'hanya' mendengarkan lantunan maulid saja bisa meraih mimpi seindah itu, apalagi kita yang setiap hari mengaku cinta, berselawat, dan beriman kepada beliau? Tentu kesempatan kita jauh lebih besar!
Kunci Sederhana Meraih Mimpi Indah
Jadi, apa nih rahasianya? Habib Abdallah memberikan tiga kunci yang sangat simple tapi sering kita abaikan:
- Jangan Bikin Sedih Nabi Muhammad SAW. (Intinya, jaga akhlak, jangan zalim, dan jangan jadi pribadi yang membuat Rasulullah malu di hari Kiamat).
- Jangan Berbuat Kurang Ajar/Jelek/Haram. (Tinggalkan maksiat, baik yang besar maupun yang kecil).
- Jaga Anggota Tubuh dari Hal-Hal yang Diharamkan Allah. (Jaga mata dari pandangan haram, jaga lisan dari ghibah, jaga tangan dari mencuri, dll.).
Intinya, jika kita ingin bertemu dengan manusia paling mulia dan suci, kita harus berusaha membersihkan hati dan diri kita.
Tunggu apa lagi? Yuk, mulai dari detik ini, kita tingkatkan kualitas ibadah dan akhlak kita. Siapa tahu, malam ini giliran kamu yang dikunjungi langsung oleh kekasih Allah, Nabi Muhammad SAW, dalam tidurmu!
Semoga kita semua bisa meraih mimpi indah itu. Aamiin.
