Pertanyaan dari Ruben Onsu (Mualaf): Bagaimana agar seorang mualaf bisa menjaga kedamaian batin meski hidup penuh ujian?
Menemukan kedamaian sejati adalah misi penting, terutama bagi mereka yang baru memeluk Islam. Habib Umar menasihatkan bahwa ketenangan batin hanya bisa dicapai dengan terkoneksi kepada Rasulullah dan Allah SWT, melalui tiga amalan utama:
1. Perbanyak Salawat dan Jadikan Target Akhirat. Obsesikan diri untuk kelak mendampingi Nabi Muhammad ﷺ di surga. Tuntut hati untuk mencintai dan merindukan beliau. Amalkan Salawat yang banyak, karena Salawat memiliki janji agung: akan dicukupi segala beban pikiran dan diampuni semua dosa oleh Allah SWT.
2. Cari Guru atau Sahabat yang Tulus. Berupaya keras untuk mencari guru yang dapat dijadikan teladan dan membimbing menuju Nabi Muhammad. Jika belum menemukan guru, setidaknya carilah kawan atau teman yang tulus, yang dapat menuntun dan menasihati dalam mendekat kepada Allah.
3. Rutin Amalan Harian untuk Ketenangan Hati. Rutin membaca Ayat Kursi setiap selesai salat lima waktu sebagai perisai. Selain itu, baca zikir "Rabbishrahli sadri wa yassirli amri" (Ya Allah, lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah urusanku) sebanyak 100 kali setiap hari. Zikir ini secara khusus diajarkan sebagai penarik kedamaian dan kelapangan hati.